Dijatuhkannya sanksi kepada 23 pemain disebabkan tidak hadirnya pemain dari klub ISL yang telah di panggil oleh PSSI untuk pemusatan pelatihan di Medan dalam menghadapi piala asia.
Menurut Roy, sanksi yang diberikan kepada pemain itu merupakan buntut dari konflik sepakbola nasional. Kendati demikian, Roy tidak akan melakukan intervensi terhadap keputusan PSSI.
“Saya minta pemain agar tetap sabar, dan bermain seperti biasa. Ini merupakan masa sulit bagi pemain, dan sanksi merupakan pengorbanan di awal. Badai pasti akan berlalu,” ujar menpora disela-sela kunjungannya ke pengurus besar persatuan bulutangkis seluruh Indonesia (PB PBSI) di Cipayung, Jakarta Timur.
“Sanksi itu merupakan buah dari konflik sepakbola. Sanksi itu dijatuhkan dari satu kubu. Jika nanti sudah ada perombakan, tentu akan lain ceritanya. Saya membesarkan hati para pemain.”
“Saya tidak bisa intervensi, karena nanti dianggap membela satu kelompok. Kisruh sepakbola akan selesai kalau di hulu selesai.”
0 komentar:
Speak up your mind
Tell us what you're thinking... !