Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden Indonesia

Calon Presiden dan wakil Presiden saat debat capres-cawapres

Riautama - Puncak acara pemilu pemilihan presiden Republik Indonesia telah mencapai puncaknya, tapatnya hari ini menentukan siapa yang akan menjadi presiden dan wakil presiden Republik Indonesia. 

Persaingan menuju RI-1 di ikuti oleh dua pasangan calon presiden dan wakil presiden, untuk pasangan pertama yaitu Prabowo-Hatta diusung Partai Gerakan Indonesia Raya, Partai Amanat Nasional, Partai Persatuan Pembangunan, Partai Keadilan Sejahtera, Partai Golongan Karya, Partai Bulan Bintang dan Partai Demokrat yang menyatakan dukungannya terakhir kali.

kemudian dari pada itu, pasangan yang kedua Joko-Kalla diusung Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan, Partai NasDem, Partai Kebangkitan Bangsa, Partai Hati Nurani Rakyat serta Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia. 

Ketua KPU, Husni Kamil Manik, mengatakan mekanisme pencoblosan pada pilpres hari ini sama dengan pemilu legislatif 9 April 2014 lalu. Setiap pemilih yang terdaftar, baik di Daftar Pemilih Tetap maupun Daftar Pemilih Khusus akan dilayani setelah Tempat Pemungutan Suara dibuka pada pukul 07.00 waktu setempat.

"Kemudian, untuk DPKTb (Daftar Pemilih Khusus Tambahan), yaitu mereka yang datang dengan membawa identitas kependudukannya akan dilayani setelah pukul 12.00," kata Husni di kantornya, Selasa 8 Juli 2014.

Prabowo-Hatta dan Joko-Kalla diprediksi akan bertarung sengit dalam pemilihan yang hanya berlangsung satu putaran. Saiful Mujani Research and Consulting menemukan elektabilitas keduanya bersaing ketat. Berdasarkan survei yang dilakukan sejak 30 Juni hingga 3 Juli 2014, Joko-Kalla diprediksi menang tipis. Hanya dengan selisih 2,7 persen.

"Hasil Pilpres pada 9 Juli 2014 sulit diprediksi karena selisih dukungan antara keduanya kurang besar, dan pemilih yang belum menentukan pilihan masih lebih besar dari selisih tersebut," seperti disiarkan dalam rilis SMRC, Selasa 8 Juli 2014.