Bupati Kunjungi Masyarakat Desa Tambak

Bupati Pelalawan

Riautama - Langgam - Bupati Pelalawan H.M.Harris mengunjungi masyarakat Tambak, dalam kunjungannya tersebut beliau menyampaikan bahwa kedatangannya bersama dengan perangkat daerah, adalah untuk mencapai suatu kesepakatan bersama, agar permasalahan sengketa lahan adat di wilayah Tandu yang diolah oleh anak kemanakan, tanpa restu dan izin dari nini mamak, dapat dicarikan jalan keluar untuk penyelesaiannya.

Menurut yang dilansir Humas Setdakab Pelalawan, bahwa Bupati menegaskan, jika permasalahan sengketa lahan tersebut langsung diambil alih, maka akibatnya anak kemanakan akan terkena sanksi oleh para investor, hal ini dikarenakan adanya praktek jual beli lahan adat tanpa ada petunjuk atau jalan keluar dari Pemerintah. Namun begitu, Lanjut H.M.Harris pada saat ini yang perlu dikedepankan atau diperhatikan adalah masalah adat yang selama ini menjadi naungan bagi masyarakat. “ karena kedepan seiring perkembangan zaman yang begitu pesat, kita takut etika sopan santun anak kemanakan kepada ninik mamak akan memudar, walaupun begitu kita juga tidak bisa membiarkan kebutuhan anak kemanakan, oleh karena itu pada hari ini kita duduk dan bertemu, untuk mencari solusi yang terbaik, agar mendapatkan kesepakatan bersama “ Jelas Harris.

Dalam hal ini Tambah H.M.Harris, Pemerintah Kabupaten Pelalawan akan mengambil alih sengketa lahan, dengan cara menunjuk Camat Langgam sebabagai perpanjangan tangan Pemerintah Daerah Kabupaten Pelalawan. Seiring dengan hal tersebut, untuk lahan yang telah dikerjakan oleh anak kemanakan dilahan adat bekerjasama dengan para investor, lahan tersebut akan di pindahkan ketempat lain.

H.M.Harris menyebutkan, bahwa nanti Camat akan membentuk Tim dalam menyelesaikan persoalan ini, dengan menggandeng anak kemanakan, ninik mamak dan investor. Selanjutnya pada proses tersebut, lanjut H.M.Harris, anak kemanakan, ninik mamak dan investor tidak dibenarkan lagi untuk menambah lahan, dengan tujuan untuk membuka perkebunan yang baru bekerjasama dengan para investor. ” kita akan mencarikan lahan lain, salah satunya lahan diatas daerah Tandu, yaitu daerah Terusan, dimana seluruh anak kemanakan akan memperoleh hak mereka sama rata, untuk itu diharapkan kepada anak kemanakan agar mentaati langkah-langkah yang akan diambil “. ungkap Harris (Riautama/net/iwan)